Lion Air 'berkomunikasi dengan Boeing' pada upgrade perangkat lunak MAX 8


WartaBpn - Lion Air mengatakan pada hari Senin bahwa pihaknya dalam komunikasi dengan Boeing tentang peranti lunak yang ditingkatkan untuk pesawat 737 MAX 8, setelah landasan pesawat oleh otoritas penerbangan dan penerbangan di seluruh dunia dalam menanggapi kecelakaan ET302 penerbangan Ethiopian Airlines pada 10 Maret.


Juru bicara Lion Air Danang Mandala Prihantoro menolak untuk mengomentari panggilan untuk mencari kompensasi dari produsen pesawat AS atau mengingat pesawat Boeing."Mengenai pesawat, lebih baik jika Anda mencari konfirmasi dari pabrik [Boeing]," kata Danang pada hari Senin seperti dikutip oleh tempo.co.


Dia juga menolak berkomentar tentang nasib 10 pesawat Boeing 737 MAX 8 miliknya. Banyak negara di dunia telah memasang MAX 8, termasuk Indonesia dan Amerika Serikat. Danang mengatakan maskapai mengacu pada prosedur dan peraturan yang berlaku terkait dengan pesawat Boeing 737 MAX 8. "Kami sedang melakukan pemeriksaan, prosedur inspeksi untuk memastikan keamanan penerbangan," tambahnya.


Lion Air telah memesan 222 pesawat dari seri Boeing 737 MAX dengan total US $ 20 miliar. Empat lagi pesawat MAX dijadwalkan untuk pengiriman tahun ini, tetapi maskapai memutuskan untuk menunda pengiriman, sambil menunggu investigasi kecelakaan udara yang sedang berlangsung. 


Kecelakaan Ethiopian Airlines adalah kecelakaan kedua dalam lima bulan yang melibatkan pesawat Boeing 737 MAX 8, mengikuti penerbangan Lion Air JT610 yang menabrak Laut Jawa pada 29 Oktober 2018. Laporan terbaru menunjukkan "kesamaan" antara keduanya. kecelakaan. (bbn)