WartaBpn-BALIKPAPAN - Balikpapan Barat yang dulu dikenal kawasan Texas dan Kampung Narkoba perlahan-lahan julukan itu terkikis. Kepala BNNK Balikpapan Kompol Muhammad Daud, mengungkapkan dari hasil pengamatan setahun belakangan, jalur lintasan peredaran narkoba di Balikpapan mulai berubah.
Balikpapan Barat sudah tak lagi jadi sentra. Persebaran barang haram tersebut saat ini merambah ke Balikpapan Tengah bahkan sampai ke Balikpapan Timur. "Sering diobok-obok di Barat, peralahan di Timur (Balikpapan Timur) tumbuh. Mereka bergeser ke sana," katanya, Rabu (26/9/2018).
Pihaknya juga telah mengidentifikasi para pemain bisnis haram tersebut di Balikpapan Timur. Bahkan beberapa nama masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
"Dari tangkapan terakhir kemarin. Orang di atasnya (bandar) sudah jadi target kami." tuturnya. Ditambahkan Daud, hingga Agustus 2018, sekitar 14 kasus diungkap BNN Balikpapan.
Sekitar 30 tersangka dijebloskan ke dalam penjara. Sabu total 1028 gram, juga ekstasi 250 butir disita alias gagal edar di Balikpapan."Kalau bandar atau pengedar tak ada rehab-rehab. Pokoknya tahan," tegasnya.
Selain penindakan, pihaknya juga diamanahkan UU melakukan upaya pencegahan. Salah satunya dengan masuk ke sekolah di Balikpapan setiap Senin. Memberikan pengarahan dan imbauan berkaitan dengan bahaya narkoba. "Bekerjasama dengan OPD di Balikpapan," ungkapnya.
kaltim.tribunnews.com
Post a Comment